Brebes Salurkan 4.000 Ton Beras Cadangan Pangan Kepada 205.357 Keluarga: Negara Hadir Menjamin Kesejahteraan Rakyat

Pemerintah Kabupaten Brebes kembali menunjukkan komitmen kuat dalam menjamin ketahanan pangan masyarakat melalui program Bantuan Beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Tahun 2025. Sebanyak 205.357 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di 17 kecamatan se-Kabupaten Brebes menerima bantuan beras dari pemerintah pusat sebagai bentuk nyata kehadiran negara di tengah masyarakat.
Kegiatan peluncuran dan penyerahan simbolis dilakukan langsung oleh Bupati Brebes Hj. Paramitha Widya Kusuma, S.E., M.M., didampingi unsur Forkopimda Kabupaten Brebes, anggota Komisi II DPRD Brebes, perwakilan Perum Bulog Cabang Tegal, Satgas Pangan, serta jajaran perangkat daerah, termasuk Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan dan Dinas Sosial Kabupaten Brebes. Acara berlangsung di dua lokasi sekaligus, yakni Balai Desa Bulakamba, Kecamatan Bulakamba, dan Balai Desa Klampok, Kecamatan Wanasari, pada Jumat (18/7/2025).
Penyaluran Tepat Waktu dan Tepat Sasaran
Dalam sambutannya, Bupati Paramitha menegaskan bahwa program ini bukan sekadar distribusi beras, melainkan bentuk keberpihakan nyata pemerintah kepada masyarakat yang membutuhkan. Ia menekankan pentingnya pelaksanaan program yang tertib, terkoordinasi, dan terawasi dengan baik.
“Saya berharap penyaluran ini dapat berjalan tertib, tepat waktu, dan tepat sasaran. Saya minta seluruh camat, kepala desa, dan unsur pelaksana lainnya benar-benar mengawal proses distribusi bantuan ini dengan sungguh-sungguh agar manfaatnya dirasakan secara langsung oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan,” ujar Paramitha.
Ia juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah terlibat aktif dalam menyukseskan program ini, khususnya Perum Bulog, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan, Dinas Sosial, serta para relawan dan petugas di lapangan.
Masing-masing Keluarga Terima 20 Kilogram Beras
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Brebes, M. Furqon Amperawan, menjelaskan bahwa seluruh penerima manfaat telah terdaftar dan tervalidasi melalui Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) yang telah terintegrasi dengan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial.
Jumlah penerima di Kabupaten Brebes mencapai 205.357 kepala keluarga, dengan rincian penyaluran sebanyak 20 kilogram beras untuk masing-masing keluarga. Bantuan tersebut dibagi dalam dua tahap, yakni 10 kilogram untuk bulan Juni dan 10 kilogram untuk bulan Juli.
“Dua sak beras ini sangat berarti bagi masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa warga Brebes tidak hanya mendapatkan bantuan, tapi juga beras dengan kualitas baik. Kami berharap program ini terus berlanjut di masa mendatang sebagai salah satu cara nyata menjaga ketahanan pangan dan mengurangi beban ekonomi masyarakat,” terang Furqon.
Ia menambahkan bahwa program CPP bukan hanya respons terhadap kebutuhan sesaat, tetapi merupakan bagian dari kebijakan jangka panjang untuk membangun sistem ketahanan pangan yang tangguh di tingkat keluarga.
4.000 Ton Beras Disiapkan, Bulog Pastikan Kualitas dan Keamanan
Sementara itu, Kepala Perum Bulog Cabang Tegal, Agung Rohman, menyampaikan bahwa total beras yang disiapkan dan didistribusikan untuk Kabupaten Brebes sebanyak 4.000 ton. Seluruh bantuan berasal dari Cadangan Beras Pemerintah dan telah melalui proses quality control yang ketat.
Menurut Agung, tujuan utama bantuan ini adalah untuk mengurangi beban ekonomi masyarakat, mengatasi kerawanan pangan, menstabilkan harga bahan pokok, serta sebagai langkah konkret pengentasan kemiskinan.
“Alhamdulillah, untuk Brebes saat ini sudah mulai disalurkan bantuan beras kepada masyarakat. Kami targetkan seluruh penyaluran selesai dan diterima langsung oleh masyarakat sebelum akhir bulan Juli. Bulog akan terus mengawal proses distribusi agar berjalan lancar dan tepat sasaran,” jelas Agung.
Ia juga memastikan bahwa kualitas beras yang disalurkan memenuhi standar konsumsi masyarakat dan aman dikonsumsi oleh semua kalangan.
Warga Rasakan Langsung Manfaat Bantuan
Salah seorang penerima bantuan, Wasiah, warga Kecamatan Bulakamba, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan beras dari pemerintah. Menurutnya, bantuan ini sangat membantu di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.
“Untuk bulan ini kami tidak perlu lagi memikirkan membeli beras. Bantuan ini sangat meringankan beban, dan kami bisa menggunakan uang yang ada untuk kebutuhan penting lainnya,” ungkap Wasiah dengan nada haru.
Ia juga berharap program seperti ini dapat terus dilanjutkan secara rutin karena benar-benar menyentuh kebutuhan mendasar masyarakat kecil.
Sinergi Antarinstansi Jadi Kunci Keberhasilan
Bupati Paramitha menutup rangkaian acara dengan menyampaikan harapan agar seluruh stakeholder terus menjaga semangat kolaborasi dan komitmen dalam melayani masyarakat. Ia menekankan bahwa keberhasilan program seperti ini tidak lepas dari kerja sama lintas sektor dan tanggung jawab kolektif untuk memastikan setiap warga memperoleh hak dasarnya.
“Program bantuan ini adalah bukti bahwa negara hadir, dan pemerintah daerah bertindak nyata. Semoga kerja sama dan kepedulian ini terus tumbuh dan membawa manfaat berkelanjutan bagi masyarakat Brebes.
Program bantuan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) Tahun 2025 di Kabupaten Brebes membuktikan bahwa pemerintah mampu hadir secara konkret dalam memenuhi kebutuhan dasar rakyat, khususnya di tengah dinamika ekonomi yang masih penuh tantangan. Dengan pendataan yang akurat, distribusi yang tertib, dan kolaborasi yang kuat, program ini menjadi fondasi penting dalam memperkuat ketahanan sosial dan pangan di tingkat lokal pungkasnya.