Serentak 13 Rt Di Desa Karangkemiri Mundur, Diduga Haknya Tidak Terpenuhi

Purbalingga – Tiga belas Ketua RT di Desa Karang Kemiri Kecamatan Kemangkon mengajukan pengunduran diri kepada pemerintah desa (22/04/2024).
Para ketua RT ini mengeluhkan hak-hak sebagai ketua RT yang tidak terpenuhi diantaranya honor atau tunjangan hari raya (THR) yang tidak cair hingga tidak dilibatkannya para ketua RT pada Musyawarah Desa di tahun 2024 ini. Hal ini disampaikan oleh ketua PKRT Desa Karang Kemiri.
“Kami hanya menuntut hak-hak kami sebagai ketua RT yaitu honor atau thr. Selain itu, pada musdes kemarin juga tidak ada pemberitahuan sama sekali untuk para RT terkait APBDes dan BLTDD”. Papar Agus Ketua PKRT Desa Karang Kemiri.
“Ada musdes RT tidak disangkutpautkan, ada acara RT tidak dipanggil dan diikutkan dalam musyawarah. Berarti seolah-olah RT tidak dipakai lagi.” Sambung Ida salah satu ketua RT 03
Para ketua RT ini juga mengumpulkan stempel dan dikembalikan ke balai desa. Akan tetapi ditolak oleh kepala desa dan hingga saat ini masih dipegang oleh PKRT. “sebenarnya sudah diserahkan tetapi bu kades menolak.”
Para RT ini berharap jikalau dana honor atau thr belum ada seharusnya ada pemberitahuan dari kepala desa. Ketua BPD Desa Karang Kemiri mengungkapkan, “dana itu alokasinya PHBR, PHBR itu retribusi dari pajak. Pajak itu adanya sppt itu April. Biasanya cair bulan Juli. Jadi setelah SPPT dikeluarkan dan diserahkan ke masyarakat diberikan kepada pemerintah kecamatan. Nanti itu ada pengembalian dan pengembalian itu untuk dana RT. Bukan dari Dana Desa dan Anggaran Dana Desa. Selain itu, berasal dari lelang, untuk tahun ini karena kemaren sempat ada masalah kering panjang. Sehingga tidak menghasilkan”.
“Kapasitas saya sebagai BPD adalah mengesahkan perdes, APBDes sudah saya laksanakan. Soal pengeplotan dana kan monggo dari desa.” Lanjutnya.
Belum ada langkah pasti terkait dengan pengunduran diri secara serentak oleh 13 ketua RT ini. Kepala desa juga mengkonfirmasi bahwa secara resmi belum ada yang mengundurkan diri. “Untuk sampai saat ini secara resmi belum ada yang mengundurkan diri, besok mau dikasih pembinaan.”pungkasnya