King Badak Ankat Bicara Soroti Kerusakan Expansion Joint Di Ruas Bayah–malingping

King Badak Ankat Bicara Soroti Kerusakan Expansion Joint Di Ruas Bayah
14-Jun-2025 | sorotnuswantoro LEBAK,Banten

LEBAK, – Kondisi sambungan jembatan (expansion joint) di beberapa titik ruas Jalan Raya Bayah–Malingping, Kabupaten Lebak, Banten, dikeluhkan pengguna jalan. Kerusakan berupa lubang menganga yang dibiarkan dalam waktu lama dinilai sangat membahayakan, terutama bagi pengendara roda dua.

Dari hasil pantauan, kerusakan expansion joint ditemukan di Jembatan Cimancak, Jembatan Cisiih yang berada di Desa Situregen, Kecamatan Panggarangan, hingga Jembatan Cipager di Kampung Sukahujan, Desa Pondok Panjang, Kecamatan Cihara.

“Sering terjadi kecelakaan. Pernah ada yang terjatuh, bahkan pernah terjadi tabrakan sepeda motor dengan mobil akibat menghindari lubang tersebut,” ujar seorang warga Cisiih, senin (16/06/2025).

Menanggapi pemberitaan tersebut, Ketua Umum Badak Banten Perjuangan atau yang akrab disapa King Badak, Eli Sahroni, ikut angkat bicara. Ia menilai kondisi tersebut menunjukkan lemahnya tanggung jawab pemerintah terhadap keselamatan masyarakat.

> "Berita soal rusaknya expansion joint ini bukan isu baru. Tapi ironisnya, sampai sekarang belum ada perbaikan berarti. Pemerintah seperti membiarkan warga berhadapan langsung dengan ancaman kecelakaan tiap hari. Ini jelas bentuk pembiaran yang tidak bisa ditoleransi," ujar King Badak, Eli Sahroni.

Ia menekankan bahwa pihaknya akan terus mengawal persoalan ini hingga ada tindak lanjut nyata dari instansi terkait yaitu Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN).

Sebagai informasi, ruas jalan Bayah–Malingping merupakan akses penghubung penting di wilayah selatan Kabupaten Lebak, sekaligus jalur ekonomi masyarakat pesisir. Kerusakan pada infrastruktur seperti jembatan berisiko memperlambat distribusi barang dan memperbesar potensi kecelakaan lalu lintas.

(Red)

Tags