30 Umkm Jawa Tengah Mengikuti Bimbingan Teknis Digitalisasi Usaha Bagi Umkm Terdampak Covid 19

30 Umkm Jawa Tengah Mengikuti Bimbingan Teknis Digitalisasi Usaha Bagi
30-Mar-2022 | sorotnuswantoro indonesia

BANYUMAS sorotnuswantoro.com || Sebanyak 30 Pelaku UMKM Naik Kelas, dari 6 Kabupaten yaitu Kebumen, Banyumas, Cilacap, Purwokerto, Purbalingga, dan Banjarnegara telah mengikuti kegiatan selama tiga hari bertempat di Hotel Meotel by Dafarm Purwokerto.

Program Kerja Dinas Koperasi UKM Provinsi Jawa Tengah melalui Bidang Restrukturisasi dan Pembiayaan mengadakan Bimtek "Bimbingan Teknis Digitalisasi Usaha UMKM Terdampak Covid-19" sebagai wujud pemberdayaan SDM UMKM.

Kepala Dinas Koperasi UKM Kabupaten Banyumas, Drs Joko Wahyono, MSi yang menghadiri kegiatan tersebut dan mengatakan, kegiatan ini dilakukan agar dapat mengembangkan skill pelaku UMKM wirausaha/i di dunia digitalisasi.

Selanjutnya sebanyak 30 peserta UMKM tersebut sudah mulai merasakan dan memahami bahwasanya akses digital sangatlah penting dalam menunjang pengembangan dan peningkatan pasar produk UMKM di masa pandemi covid-19.

Kemudian pentingnya program kegiatan tersebut, 30 Pelaku UMKM Jawa Tengah secara berkelanjutan dilakukan pendampingan oleh beberapa narasumber yang kompeten dan berpengalaman diantara nya :

1. Kebontop memberikan pola pikir baru dalam dunia usaha saat ini kepada UMKM

2. Bank BRI mengenalkan aplikasi Strobery, Qris, dan pembiayaan kepada UMKM

3. Buku warung berbagi ilmu mengenai pengelolaan usaha melalui platform digital yang lebih praktis dan efisien

4. Kampus Shopee sebagai marketplace terkemuka saat ini yang membagikan tips dan tricks dalam meningkatkan pemasaran online pelaku UMKM

"Berkat pelatihan ini, 30 Pelaku UMKM sangat terbantu perihal pemanfaatan teknologi informasi dalam peningkatan produktivitas dan efisiensi usaha, dapat lebih terarah dalam menganalisa peluang usaha melalui digitalisasi, dapat meningkatkan skill pemasarannya melalui market place online, dan lebih kreatif dalam berfikir dan lebih efektif dan inovatif dalam memanage waktu maupun produk," tutupnya.

Tags